Saat kita masih kecil, saat training – training motivasi, saat tebak – tebakan teka – teki, atau saat – saat santai lain ketika perlu refreshing, seringkali muncul sebuah pertanyaan klasik ‘duluan mana ayam atau telur?’
Hmm, pernah mendengat pertanyaan klasik itu khan sob? Pertanyaan klasik ‘duluan ayam atau telur’ ini memang sudah muncul sejak jaman dulu. Entah siapa yang memulainya, tapi yang jelas, pertanyaan klasik ini sangat fenomenal dan mendunia sejak jaman kakek nenek kita, bahkan sampai jaman kita ya sob.
Nah, herannya lagi, meski pertanyaan ini sudah muncul sampai puluhan generasi, masih tak ada yang bisa mengungkapkan jawabannya secara tepat dengan bukti ilmiah. Paling – paling mereka memilih jawaban dengan alasan yang filosofis, yang kadang sukar dipahami.
Atau bahkan, ada juga yang mengungkapkan bahwa teka – teki telur atau ayam, laksana sebuah lingkaran yang tak ada titik mula atau pun titik akhir. Wuiih, ya gitu dech sob kalau emang belum ada bukti ilmiah yang bisa menjelaskan jawabannya, alhasil aneka pendapat unik pun bisa bermunculan. Hahaha …
Tapi, jangan kuatir sob, eh ternyata, baru – baru ini jawaban dari pertanyaan klasik ‘lebih dulu ayam atau telur’ ini sudah ditemukan. What? Hebat bukan. Gimana ceritanya? Bukan jawaban klasik and filosofis tingkat dewa kog sob. Jadi gini nih, ET mau ceritakan yaa.
Alkisah, para peneliti dari Universitas Sheffield and Warwick Inggris memang sedang melakukan penelitian sob. Tapi, sebenarnya bukan tentang penelitian dari duluan ayam atau telur ini sih sob. Melainkan, pertanyaan penelitiannya adalah ‘bagaimana cangkang telur terbentuk’.
Nah, ketika penelitian inilah, tanpa sengaja mereka menemukan suatu bukti yang mengarah pada jawaban pertanyaan klasik tadi sob. Mereka mengklaim bahwa dalam tubuh ayam, tepatnya pada Rahim ayam ini, terjadi sebuah proses luar biasa yang memungkinkan terbentuknya cangkang telur ini sob.
Ceritanya, terdapat sebuah protein yang berperan dalam menyusun bagian – bagian dari cangkang mikroskopis yang membentuk cangkang telur itu. Nah, protein khusus ini sob, kabarnya hanya ditemukan di dalam Rahim ayam loh. Nah loe, jadi, tanpa adanya Rahim ayam, telur tak mungkin bisa terbentuk. Jadi, kesimpulannya, tak akan ada telur jika tak ada ayam.
Hal ini juga membuktikan bahwa ayam ada lebih dulu ketimbang telur. Rahim ayam yang memiliki protein khusus ini dinilai sangat luar biasa dalam kemampuannya membentuk telur hanya dalam waktu semalam.
Padahal, para peneliti ini perlu waktu selama berminggu – minggu untuk membuatnya dengan bantuan komputer canggih milik Dewan Riset Sains Inggris (UK Science Research Council) yang berbasis di Edinburg. Komputer yang dinamakan HECToR (High End Computing Terasclae Resource) ini ternyata kalah sama rahim ayam sob. Hahaha.
Terus, karena ayam lebih dulu, jadi asal ayam dari mana ya sob? Ada yang tahu? Kalau beberapa teori sih katanya, nenek moyang ayam ini emnciptakan telur mana dinosaurus sob. Tapi kalau yang ini, kayaknya masih terus diteliti kebenarannya sih sob.
Tapi setidaknya, sob sudah tahu khan jawaban dari pertanyaan klasik, duluan ayam atau telur, ini? Eh ternyata, ayam duluan muncul baru telur ya sob.
Bagikan
Para Peneliti Menemukan Jawaban ‘Lebih Dulu Ayam Atau Telur?’
4/
5
Oleh
serba2015